Kapolri Siapkan 1.000 Personil di Jayapura Pasca Kerusuhan Drama Penangkapan Lukas Enembe

INDEPENDENSIA – Berdasarkan keterangan Kapolda Papua, Irjen Pol Matius D Fakhiri, sekira 19 orang simpatisan Gubernur Papua. Lukas Enembe yang diamankan.

Satu di antaranya dikabarkan tewas tertembak dalam kerusuhan yang terjadi pada 10 Januari 2023.

Kabib Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Prabowo membenarkan adanya korban tewas akibat terkena tembakan.

Petugas dalam keterangannya pada Selasa 10 Januari 2023 menyatakan, peristiwa tersebut terjadi saat masa simpatisan Gubernur Papua Lukas Enembe mencoba masuk ke dalam bandara.

Setelah Lukas ditangkap dan akan diterbangkan ke Jakarta, korban meninggal ketika ditembak karena memaksa masuk ke dalam bandara Sentani.

Baca Juga: 19 Simpatisan Lukas Enembe Diamankan, 1Tercatat Tertembak dan Meninggal Dunia

“Luka ada 3 orang tua dari kelompok simpatisan, yang satu masyarakat yang saat itu dia sedang menutup ruko.”

Terpantau hingga saat ini, situasi di kota Jayapura mulai berangsur kondusif pasca kerusuhan yang terjadi usai penangkapan Lukas Enembe.

Kapori Jenderal Listyo Sigit dalam keterangannya pada selasa malam menyampaikan akan mengarahkan 1000 personil untuk menjamin keamanan di Jayapura.

“Situasinya sudah mulai kondusif dan personil kita lakukan penebalan di 9 wilayah untuk mengantisipasi agar tidak terjadi peningkatan gangguan kamtibmas,” katanya. ***