INDEPENDENSIA - Budidaya burung puyuh cukup berpotensi tinggi sebagai salah satu bisnis kerakyatan, namun dengan pakan buatan pabrik untuk burung puyuh yang harganya selangit, harga produksi bisa membuat para peternak kecil khawatir. Padahal, makanan ternak pabrikan tidak selalu bisa diandalkan, sebab itulah harus bisa mencari alternatif lain.
Makanan ternak nonorganik, tidak dapat dijadikan patokan karena selain harganya sewaktu-waktu bisa melambung tinggi, lebih aman tetap makanan yang dibuat sendiri dari bahan-bahan organik.
Namun demikian, jangan tergiur begitu saja pada penjual yang menawarkan harga murah meriah untuk ternak puyuh, terutama dari pabrikan (pakan organik).
Baca Juga: Cara dan Proses Budidaya Lobster yang Efektif
Efisiensi Biaya Produksi dengan Pakan Buatan Sendiri
Membuat bahan pangan sendiri untuk ternak puyuh bisa menjadi cara yang lebih efektif dan efisien, setidaknya pembuatan sendiri makanan untuk ternaknya, peternak bisa lebih tenang mengetahui komposisi apa saja yang digunakan untuk mengolah pakan tersebut. Untuk angka biaya produksi, dengan mengolah sendiri bahan pakan puyuh dari bahan alami, bahkan bisa ditekan sampai 50%.
Pengolahan makanan ikan lele maupun burung puyuh tidaklah seruwet yang dibayangkan, apalagi dengan bahan-bahan yang tersedia di sekitar dan dengan harga beli sangat murah. Bahan membuat pakan puyuh sendiri yang paling banyak digunakan adalah jagung, bekatul maupun sorgum, bahkan bisa menggunakan bungkil kedelai yang selain karena mudah didapatkan, harganya pun sangat terjangkau (bahkan bisa diperoleh secara gratis).
Untuk pertambahan berat puyuh yang lebih cepat, dianjurkan memberikan makanan dengan komposisi yang tepat.
Baca Juga: Cara dan Proses Pembenihan Udang Vannamei hingga Panen
Membuat Pakan Puyuh Memakai Bahan Lokal
Langkah awal cara membuat pakan puyuh sendiri hanya membutuhkan bahan-bahan yang mudah didapat, antara lain jagung, bekatul, dan CPO. Tentunya pakan ini masih harus dicampur dengan pakan buatan pabrik. Namun setidaknya, pencampuran ini akan sedikit mengurangi kebutuhan pakan buatan pabrik.
Cara pembuatan cukup mudah, campurkan pellet atau pakan broiler berbentuk crumble dengan jagung yang dalam bentuk cacahan. Kemudian tambahkan bekatul dan minyak CPO untuk membuat campuran pakan ini lebih liat dan bekatul bisa menempel.
Perbandingan untuk campuran pakan ini adalah 3 bagian pakan pabrikan atau pelet, 1 bagian jagung, dan 1 bagian bekatul. Untuk pelet yang digunakan sebaiknya dipilih yang butirannya kecil dengan ukuran 3mm. Untuk memenuhi kebutuhan ternak puyuh, pakan buatan sendiri ini bisa dibuat seminggu sekali.
Tentunya harus diperhatikan cara penyimpanan pakan ini supaya tidak berjamur. Sementara komposisi bahan bisa dikonsultasikan sesuai dengan saran pabrik produsen konsentrat.
Artikel Terkait
Teknik dan Cara Pemeliharaan Ayam Pedaging
Cara Budidaya Kerang Mutiara Berkualitas Tinggi
Berikut Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menanam Anggur
Cara Menyemai Benih Anggur Agar Menghasilkan Tanaman Berkualitas
Cara Efektif Merawat Tanaman Anggur agar Produktifitasnya Memuaskan
Cara Budidaya Apel Dengan Teknik Potong Akar
Cara Budidaya Belimbing Manis dan Cara Menanamnya
Cara Melakukan Pembenihan Udang Galah
Cara dan Proses Pembenihan Udang Vannamei hingga Panen
Cara dan Proses Budidaya Lobster yang Efektif