Cara Mengatur Suara Panggil, Tari dan Inap yang Disukai Walet

INDEPENDENSIA - Pengaturan volume yang pas antara suara panggil, suara tarik dan suara inap, merupakan salah satu faktor penting untuk produktivitas sebuah rumah walet.

Ada sebagian dari sahabat petani walet yang beropini, jika semakin kuat kita membunyikan suara panggil yang dihasilkan maka akan semakin jauh daya jangkau, atau daya pikat burung walet.

Dilansir dari kanal youtube @ Walet Pemula dengan artikel " Cara mengatur volume suara panggil, suara tarik dan suara inap yang disukai burung walet".

Baca Juga: Cara Melakukan Pencegahan Serangan Penyakit Pada Ikan Nila

Namun, semua itu keliru. Meski pun burung walet merupakan salah satu dari lima hewan yang mampu mendengar suara ultrasonik, dengan kerja keras, namun sebetulnya walet tidak nyaman pada suara yang terlalu bising.

Salah satu, ciri-ciri burung walet kurang menyukai volume bunyi yang kita hasilkan adalah burung walet akan cendrung berputar di atas RBW. Namun, tidak mau masuk ke dalam RBW.

Lalu bagaimanakah settingan volume suara yang pas yang disukai oleh walet dan bagaimana, cara mengatur suara panggil, suara ingat dan suara tarik yang paling pas.

Baca Juga: Klon Kakao ini Miliki Produksi Hingga 2 Ton Lebih, Simak Yuk!

Sebelumnya, anda perlu memahami bahwa suara yang dihasilkan oleh twiter dan ampli yang berbeda, maka hasilnya juga akan berbeda. Dimana, suara yang dihasilkan oleh ampli standar akan beda dari suaranya ampli LAD ataupun ampli rakitan lainnya.

Namun, teori yang harus dipegang adalah suara panggil harus lebih kuat daripada suara tarik dan suara tarik harus lebih kuat dari pada inap.

Namun jika, anda menggunakan ampli piro atau aodak, saya akan memberikan contoh jika suara panggil yang pas digunakan adalah berada pada pukul 10 atau 9 sahabat, dan suara tarik berada pada posisi pukul 8, sedangkan suara inap berada pada posisi pukul 7.30 atau 07.00.

Baca Juga: Cara Mengatasi Penyakit Antranoksa Pada Tanaman Melon

Dan hal yang terpenting juga adalah, jika RBW saat berada pada lokasi padat penduduk. Maka Jangan membuat suara panggil yang kita bunyikan, mengganggu tetangga di sekitar.

Artinya kita harus mampu, menyesuaikan dengan keadaan sekitar, namun tidak menghilangkan teori yang salah.