Berikut Cara Berternak Ayam Arab Peterlur untuk Skala Rumahan

INDEPENDENSIA - Bagi Anda yang suka memelihara ayam, dan ingin mecoba keberuntungan lewat budidaya ayam petelur, mungkin bisa mencoba ternak ayam arab petelur.

Budidaya atau beternak ayam arab kini mulai banyak dilakukan di Indonesia, baik itu berskala besar atau skala rumahan saja.

Yang jelas, kualitas telur ayam arab lebih baik dari jenis ayam petelur lainnya. Bahkan secara fisik, telur ayam arab sama dengan telur ayam kampung dan bayak dicari oleh masyarakat.

Baca Juga: Pakan Ayam Petelur Dari Dedak Padi

Selain dapat dibudidayakan sebagai ayam pedaging, namun banyak dari para peternak memilih membudidayakannya sebagai ayam petelur, karenakan ayam Arab memiliki produktivitas telur yang tinggi, yang mana akan terus menghasilkan telur selama 2 tahun.

Dilansor dari cybex.pertanian.go.id ayam arab dapat menghasilkan telur sebanyak 190 hingga 250 butir telur dalam setahun, yang masing-masing butir telur memiliki berat 40 sampai 45 gram.

Hal itu yang membuat para peternak memilih ayam arab petelur karana peluang keuntungan yang besar.

Nah, berikut ini panduan untuk cara beternak ayam arab petelur skala rumahan yang bisa Anda coba;

1. Memilih bibit ayam arab

Untuk memulai usaha ini, tentunya kamu harus menyiapkan bibita tau anakan ayam arab. Pastilan anak ayam arab yang dibeli dalam kondisi sehat atau tidak ada kecacatan.

Baca Juga: Klon ICCRI 06 Tahan Penyakit Busuk Buah dan VSD, Simak Keunggulan Lainnya

2. Persiapkan kandang

Siapkan kandang budidaya. Ukuran kandang dapat disesuaikan dengan kondisi lahan, atau pekarangan rumah.

Buatlah kandang seperti kandang ayam petelur pada umumnya. Dan ingat, kandang baiknya dibangun menghadap arah matahari terbit, agar ayam mendapat penyinaran mataharu yang cukup di pagi hari.