Mengenal Beberapa Varietas Kedelai yang Dibudidyakan di Indonesia

- Minggu, 20 Maret 2022 | 09:15 WIB
Mengenal Beberapa Varietas Kedelai yang Dibudidyakan di Indonesia (Pixabay)
Mengenal Beberapa Varietas Kedelai yang Dibudidyakan di Indonesia (Pixabay)

INDEPENDENSIA - Tanaman kedelai memiliki beragam varietas yang dikenal dan dibudidyakan oleh petani di Indonesia.

Varietas kedelai lokal Indonesia ini pun memiliki nama yang diambil dari nama-nama gunung atau daerah, seperti Malabar, Gepak Kuning, Gepak Ijo, Grobogan, Leuser, Baluran dan Argomulyo.

Varietas-varietas kedelai tersebut termasuk dalam kategori tanaman kedelai yang mempunyai umur yang pendek atau genjah. Dengan umur yang pendek atau genjah tersebut, memungkinkan dalam setahun petani dapat melakukan proses taman sebanyak dua kali.

Baca Juga: Berikut Waktu dan Dosis untuk Pemupukan Tanaman Kedelai

Varietas Malabar mempunyai umur 70 hari dari mulai tanam sampai penen, varietas Gepak Kuning mempunyai umur panen 73 hari, varietas Gepak Ijo mempunyai umur panen 76 hari, varietas Grobogan mempunyai umur panen 76 hari, varietas Leuser mempunyai umur panen 78 hari, varietas Baluran mempunyai umur panen 80 hari dan varietas Argomulyo mempunyai umur panen 80 hari.

Selain terdapat varietas-varietas kedelai dengan umur panen pendek, ada juga varietas-varietas kedelai dengan umur panen sedang antara lain Gumitir yang mempunyai umur panen 81 hari setelah tanam, Burangrang yang mempunyai umur panen 82 hari, Detam-2 yang mempunyai umur panen 82 hari, Ijen yang mempunyai umur panen 83 hari.

Selain itu ada juga, varietas Lawit yang mempunyai umur panen 84 hari, Argopuro yang mempunyai umur panen 84 hari, Detam-1 yang mempunyai umur panen 84 hari, Kaba yang mempunyai umur panen 85 hari, Rajabasa yang mempunyai umur panen 85 hari, Panderman yang mempunyai umur panen 85 hari, Menyapa yang mempunyai umur panen 85 hari, Sinabung yang mempunyai umur panen 88 hari, Tanggamus yang mempunyai umur panen 88 hari dan Sibayak yang mempunyai umur panen 89 hari.

Baca Juga: Cara Mengetahui Tanaman Kedelai Terserang Pustul dan Hawar Serta Cara Mengendalikannya

Dengan mengetahui umur panen kedelai ini, dapat membantu kompasianer dalam memilih varietas-varietas mana yang bisa ditanam sesuai dengan kondisi lingkungan budidaya dan musim yang terjadi pada waktu sekarang ini.

Dan yang terakhir yaitu, varietas-varietas kedelai yang mempunyai umur panen panjang lebih dari 90 hari antara lain Ratai mempunyai umur panen 90 hari, Nanti mempunyai umur panen 91 hari, Anjasmoro mempunyai umur panen 92 hari, Manglayang mempunyai umur panen 92 hari, Seulawah mempunyai umur panen 93 hari, Mahameru mempunyai umur panen 94 hari, Merubetiri mempunyai umur panen 95 hari dan Arjasari mempunyai umur panen 98 hari.

Baca Juga: Pestisida Organik untuk Pengendalian Hama Perusak Daun Tanaman Kedelai

Tanaman kedelai dengan umur yang panjang ini biasanya, dapat ditanam sebagai selingan atau sebagai tumpangsari dari tanaman utama yang dibudidaya oleh petani. Tanaman kedelai dengan umur panjang ini juga bisa ditanam di tepi-tepi parit pada lahan sawah atau pekarangan-pekarangan yang kosong.

Itulah beberapa varietas kedelai yang dibudidayakan di Indonesia. dengan mengetahui jenis dan umur tanam dari varietas kedelai ini, para petani pun dapat memilih jenis apa yang cocok untuk dibudidyakan.

Semoga informsi ini bisa memberi manfaat bagi para petani. (*)

Halaman:

Editor: Irfani Alhabsy

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X